Push Pen Anxiety

Push pen anxiety: A psychological state characterized by one's excessive push-in push-out of his or her retractable pen due to stress or boredom.

Example:

*click click* *click click*

That kid at the back of the class has a serious case of push pen anxiety.

Source: Urban Dictionary

P/S: Surprisingly, this often happens in the teachers lounge. Apparently, teachers are so free nowadays.

This Is Why Friends Are Important

Photo: Google

Now What?

I gave you the thing
Now what?

You want more?
Saya sumbat kertas-kertas ini dalam mulut kau!

Something You Should've Known

Something you should've known
We're not as experienced as you
We're amateurs
We're here to learn

Something you should've known
When you expect too much
And get the least
That's where your problem rises

Kantoi

Ada sebuah kisah seorang stalker. Time si orang ni bercakap di telefon, dia (stalker) ni pun mau dengar juga perbualan tersebut. 

Selepas berbual, si orang ni pun keluar dari bilik dan menuju ke dapur sebab dia haus.

Si stalker ni pula fikir si orang tu masih bertelefon di dalam bilik. Maka dia pun mendekatkan telinganya ke dinding bilik untuk mencuri dengar.

Dalam pada itu, si orang ni keluar dari dapur dan nampak perbuatan si stalker ini. Tapi untuk tidak memalukan si stalker, dia buat bunyi supaya si stalker tu sedar kehadiran dia dan berpura-pura tidak nampak perbuatan si stalker tadi.

Si stalker terkejut beruk lalu pura-pura cover malu.

Si orang itu hanya mampu tersenyum. 

Photo: Littlemansmom

Sumpah-Sumpah

Ya Allah. Tanpa saya sedari, sudah masuk minggu kedua bulan puasa. Lupa pula mau wish 'selamat berpuasa' kepada semua umat Islam yang berpuasa. Maka dengan itu, saya ambil peluang keemasan ni untuk mengucapkan selamat berpuasa di bulan Ramadhan yang mulia ini kepada semua umat Islam walau di mana anda berada. Semoga puasa pada tahun ini lebih baik daripada tahun-tahun lepas.

Now is actually my bedtime. But before I sleep, I feel like sharing something. Do you know what is a 'sumpah-sumpah'? I know the word in English but I forgot the spelling. Yes, I'm talking about a /kemilien/. Again, sorry, I forgot the spelling and I'm too lazy to search for it in the internet. 

Anyway, so, you know that the /kemilien/ changes its colour according to the colour of its environment, right? I am exactly like the /kemilien/. I am able to change my colour too, but not literally lah. I'm talking about the word 'mood'. My mood changes according to my surrounding. For example, just now, I don't know what happened to this fellow, tiba-tiba marah tidak tentu pasal sampaikan saya yang baik-baik happy pun terikut marah. Therefore, to avoid myself from hurting someone else's feeling (because my mouth is a bitch when I am angry), I shut my mouth. But then bila saya diam memanjang, ini pula yang saya dapat.  

"Kenapa kau tidak mau cakap sama saya nih? Kau ingat bagus kah diam-diam macam tu? Apa masalah kau ni? Bikin stress betul lah kau nih?"

Sorry, I exaggerate a bit.

Anyway, I was like, WTF? Is it my problem or yours? I tried so hard not to say anything just to make sure I would not hurt your feeling. Tapi saya pula kena marah balik. What should I do? Kalau saya bising, nanti dia tambah sakit hati. Kalau saya diam pun dia marah. Betul-betul macam peribahasa 'diluah mati ibu, ditelan mati bapa' dan 'keluar mulut singa, masuk pula mulut buaya'. 

Photo: Google

Eh, betulkah peribahasa yang kedua tu?

Tukar Kerjaya

Rasa macam mau tukar kerjaya lah. Saya seorang guru sekarang. Esok mau jadi penyanyi. Lusa mau jadi director. Boleh? Atau buat semua sekaligus lagi bagus? Tidak payah tukar-tukar profession.

Just to inform all of you (readers), baru-baru ni saya ada dengar satu lagu baru nyanyian Dang Mar Ezzah. Dia ni sebenarnya junior saya di IPGM Kampus Gaya. First time dengar lagu ni saya terus jatuh cinta. Segala macam ilham terus mencurah-curah ke ladang gandum bila saya dengar lagu ni. 

Oleh sebab saya sangat suka lagu ni, saya pun meng-offer-kan diri buat MV untuk lagu ni. Dalam kepala saya terfikir saya ni gila atau apa. Camera pun tiada. Macamana mau buat video? Camera phone Nokia E72 tu adalah. Lantaklah. Teruskan saja buat. Hopefully, hasilnya nanti OK.

So, this is the video. Saya tidak mau banyak cakap. Kalau kamu suka, kamu share lah. Kalau tidak suka pun mohon share juga. Sebab lagu ni best. By the way, congratulations to Lucy Gawis and Dang Mar Ezzah for composing this song. It is a lovely song. I really really love it. Nanti buatkan saya satu lagu yang sedap macam ni, boleh?